smakbo.sch.id

smakbo.sch.id

Minggu, 09 Maret 2014

4 PENETAPAN YANG AKAN DIUJIKAN HARI INI.

1. Penetapan Cu dalam CUSO4 5H20

Dasar

Larutan garam tembaga II sulfat diendapkan dengan larutan basa kuat (NaOH/KOH) menjadi Cu(OH)2 berwarna biru, yang apabila dipanaskan akan memecah menjadi CuO berwarna hitam kecoklatan.

Reaksi

CuSO4 + 2 NaOH -> Cu(OH)2 + Na2SO4

CuO dipijarkan menjadi CuO

Cara Kerja

1. Timbang sampel sebanyak +- 0,2 gram
2. Dilarutkan dan diencerkan dengan air suling kurang lebih 100 ml
3. Ditambahkan beberapa tetes H2SO4 4 N
3. Didihkan
4. Ditambahkan pengendap NaOH berlebih, dan secara perlahan-lahan
6. Uji endapan sempurna
   - Meneteskan cairan induk ke kertas lakmus berwarna merah, apabila berwarna merah berarti larutannya        sudah basa
   - Meneteskan pengendapnya di beberapa titik.
7. Endapan disaring dengan menggunakan kertas saring No.40
8. Dicuci dengan menggunakan Air Suling hingga bebas sulfat (Uji sulfat) dan bebas basa (Uji Basa)
9. Dikeringkan di dalam oven
10. Diperarang dan dipijarkan
11. Dinginkan di dalam desikator
12. Timbang hingga bobot tetap (0,0000-0,0004 gram)


2. Penetapan Ca dalam CaCO3

Dasar
Kalsium dapat diendapkan menjadi Kalsium Oksalat dalam suasana pH yang sedikit basa. Karna Cao tidak stabil, setelah pemijaran, endapan dijadikan CaSO4 yang stabil.

Reaksi

CaCO3 + 2 HCl -> CaCl2 + H2O + CO

CaCl2 + (NH4)2C2O4 -> CaC2O4 +NH4Cl

CaC2O4 H2O -> CaC2O4 + H2O

CaC2O4 dipijarkan menjadi CaCO3 + CO

CaCO3 dipijarkan menjadi CaO + CO2

CaO + H2SO4 -> CaSO4 + H2O

Cara Kerja

1. Timbang sampel kurang lebih 0,2 gram
2. Dilarutkan dan diencerkan dengan air suling kurang lebih 25 ml
3. Ditambahkan 3 ml HCl 4 N
4. Dipanaskan hingga larut sempurna
5. Tambahkan air suling hingga 100 ml
6. Dipanaskan hingga suhu 90derajat C
7. Tambahkan indikator MM 1:20
8. Tambhakan pengendap (NH4)2C2O4 sesuai dengan kebutuhan
9. Netralkan dengan menambahkan Amonia hingga berwarna sindur
10. Ditaru diatas penangas air kurang lebih 1 jam
11.Uji endapan sempurna
12. Endapan disaring dengan kertas saring No.42
13. Endapan dicuci dengan (NH4)2C2O4 0,1%
14. Uji pengotor sulfat dan klorida
15. Dikeringkan di oven
16. Diperarng, dan dipijarkan
17. Matikan endapan dengan beberapa tetes air suling
18. Tambkan H2SO4 4N sebanyak 2 ml
19. Simpan di dalam ruang asam
20. Dipijarkan
21. Dinginkan di desikator
22. Timbang hingga bobot tetap.


3. Penetapan Zn dalam  ZnSO4 7H2O

Dasar

Dalam suasanan netral tanpa mengandung amonia, seng dapat diendapkan menjadi NH4ZnPO4 berwarna putih. Endapan dapat ditimbang sebagai NH4ZnPO4 setalah dikeringkan hingga 110derajat C atau sebagai ZnP2O7 setelah dipijarkan.

Reaksi

ZnSO4 + (NH4)2HPO4 -> NH4ZnPO4 + NH4HSO4


Cara Kerja

1. Timbang sampel 0,2 gram
2. Larutkan dengan menambahkan 25 ml air suling
3. Tambahkan NH4Cl kurang lebih 25 ml
4. Tambhkan hablur Natrium Asetat +- 1 gram
5. Panaskan jangan sampai mendidih
6. Tambhkan (NH4)2HPO4 sebanyak 10 ml
7. Taruh diatas penangas air kuran lebih 1 jam
8. Endapan disaring dengan cawan kaca masir G3/G2
9. Dicuci dengan (NH4)2HPO4 1 % panas
10. Uji pengotor klorida dan sulfat
11. Bilas dengan air suling dan alkohol 1:1
12. Dikeringkan di dalam oven hingga suhu 110 drjt C
13. Didinginkan di desikator
14. Timbang hingga bobot tetap


4. Penetapan Fosfat dalam Na2HPO4


Dasar

Larutan garam fosfat diendapkan dengan amonia dan campuran magnesia menjadi NH4MgPO4 berwarna putih. Setelah diendapkan, dipijarkan menjadi Mg2P2O7.


Reaksi

2 Na2HPO4 + 2 MgCl2 -> 2NH4MgPO4 + 4 NaCl + 2 H2O

2 NH4MgPO4 dipijarkan menjadi Mg2P2O7 + 2 NH3 + H2O

Cara Kerja

1. Timbang sampel sebanyak 0,2 gram
2. Larutkan dengan -+ 50 ml air suling
3. Tambhkan beberapa tetes HCl 4 N
4.Tambahkan 10 ml NH4Cl dan 5 ml campuram magnesia. Bila terbentuk endapan putih, tambhkan HCl sampai larutan berwarna jernih kembali.
5. Didihkan
6. Simpan di dalam es
7. Tambahkan indikator PP 1 : 20
8. Tambahkan Amonia 1 : 10 sampai larutan berwarna merah seulas
9.  Tambahkan Amonia 1/5 dari isi yang ada
10. Saring endapan dengan kertas saring no 40
11. Cuci endapan dengan larutan amonia 1:20
12. Uji pengotor Klorida
13. Dikeringkan di dalam oven
14. Diperarang dan dipijarkan
15. Dinginkan di dalam desikator
16. Timbang sampai bobot tetap.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar